Sekitar setengah bulan yang lalu printer saya Epson R230 modifikasi bermasalah pada sistem infusnya. Dengan tiba-tiba tinta dari katrid mengalir balik ke tabung tinta yang diluar. Melihat keadaan demikian akhirnya tabung tinta saya angkat keatas dengan tujuan agar tintanya mengalir lagi masuk ke katrid, tapi ternyata malah merember ke bawah keluar dari katrid. Saya menduga sistem infusnya sudah bocor. Untuk menangani pelanggan yang mau ngeprint akhirnya saya pasang katrid aslinya dan ternyata bisa mencetak dengan lancar.
Dua hari yang lalu saya beli printer baru untuk pengganti sementara dan juga khusus untuk pencetakan dokumen. HP D2566 terpilih menjadi printer yang saya beli dengan harga Rp. 475.000. Paket katrid yang saya dapatkan adalah katrid CC642W untuk yang warna dan CC639W untuk yang hitam.
Pertama kali memakai printer ini saya seneng banget bahkan sampai memuji dengan berlebihan karena kecepatan cetaknya, maklum biasanya saya pakai Epson yang tidak terlalu cepat. Sudah beberapa lembar saya mencetak dokumen dan ketika saya gunakan untuk mencetak foto dengan kertas foto ternyata hasil gambarnya juga memuaskan. Akan tetapi setelah keluar semua ternyata hasi cetakannya miring sehingga beberapa foto di bagian bawah ada yang kepotong. Dari situ akhirnya saya tidak menerima cetak foto sampai printer Epson saya balik lagi menjadi mitra saya.
Hari ini, setelah dua hari saya bermitra dengan HP D2566, ternyata dia sudah tidak betah lagi dengan saya. Tiba-tiba hasil cetakannya semakin memudar dan akhirnya kosong tanpa cipretan sedikitpun. Wah... habis nih tintanya.... pikir saya, dan memang habis. Mesti gimana nih?
Sebagai usaha mengatasi hal tersebut, saya coba tanya paman saya paling canggih yaitu Om Google sampai saya dapat beberapa jawaban dari permasalahan yang saya alami. Ternyata Hp D2566 hanya memberikan paket katrid perkenalan yang hanya bisa mencetak sebanyak 60an lembar saja, dan memang hanya bisa segitu saja walau diisi ulang sekalipun. Parahnya lagi juga ternyata susah sekali untuk diisi ulang. Untuk mengatasi hal tersebut diharuskan membeli lagi katrid yang berjuluk "Trade Catride" yang mempunyai kemampuan cetak sampai 200 lembar. waaah... mesti merogoh kocek yang tidak sedikit nih...
Sampai tulisan ini berakhir, printer Hp D2566 itu belum saya apa-apain, masih menjadi pajangan di meja komputer sambil nunggu Epson R230 saya pulang.
2 komentar:
wah senasib mas...googling jga percuma...arikel solusinya hasil copas semua.. ga ada yang bener-benar untuk hp D2566
google
Posting Komentar